maandag 6 juni 2011

I'm speechless...

I'm speechless, how come?

Begini ceritanya... Sudah sebulan terakhir ini, aktivitas saya bertambah. Hanifa, temen saya yang asli Maroko ini, yang meminta saya untuk mengajar -tepatnya, menemani belajar- membaca Al Qur'an anak-anaknya. Dia punya 3 anak : Ikram (16th), Anisa (10 th) dan Wi'am (5th). Aktivitas sperti ini sebenarnya sudah saya pernah lakoni ketika di Indonesia, tetapi tantangannya di sini adalah bahasa. Mereka berkomunikasi dengan bahasa Belanda dan bahasa bar-bar (karena dari Maroko). Bismillah...berbekal bahasa Belanda yg saya punya, saya bersedia.

Nah...beberapa waktu yang lalu, seperti biasa, setelah selesai mengaji...saya pun berpamitan. Eh, dengan malu-malu mereka menyerahkan sebuah kertas warna-warni pada saya. Hmmm...apa ini?, saya langsung bertanya pada si kecil, Wi'am. Dia bilang kalau ini ucapan terima kasih dariku dan Anisa. Mereka berterima kasih karena sudah diajari membaca Al Qur'an. Ik ben sprakeloos..I'm speechless, jadinya. Jadi terharuuu begitu, karena merasa apa yang saya lakukan nothing special.

Ini nih surat dari Wi'am yang full of love. So sweet... Lupph u puuuol too, Wi'am.

 Nah, kalo yang ini, dari Anisa. Do'anya membuat hati ini terharu-biru....

Oh ya, saya coba tulis ulang ya tulisan Anisa karena mngkin fotonya kurang jelas...
Hallo Eli! Ik wel (maksudnya mungkin, wil) je bedanken dat je mij hebt geholpen met de Koran. Ik hoop dat je nog kinderen krijgt en hier (dia memberi tanda panah ke...Mekka of Madina) naartoe kan gaan. Daag!
Artinya (ini terjemahan versi saya yaa..), Hallo Eli! Saya mau mengucapkan terima kasih karena telah mengajari saya membaca Qur'an. Semoga kamu segera dikaruniai anak-anak dan berkesempatan untuk pergi haji (ke Mekah dan Madinah).
*Subhanalloh, hanya dengan beberapa kali bertemu, ngobrol dan (mendengar) obrolan saya dengan ibunya...dia bisa menangkap apa yang saya harapkan.*

Siapa yang ga terharu coba? Suami saya yang sepulang dari office, langsung saya sodori surat itu pun...terharuu...hanya bisa tersenyum dan meng-Amin-i.

Do'a yang sederhana...tetapi itu do'a itulah yg juga selalu kami panjatkan. Semoga Allah mengabulkan do'a mereka dan menjadikan mereka anak-anak yang sholehah...Amin

Geen opmerkingen:

Een reactie posten