zondag 3 juli 2011

Khutbah Rasulullah SAW menjelang Ramadhan



"Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa
sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa."
(Al-Baqarah : 183)



Ibnu Khuzaimah menyampaikan dari Salman R.A., ia berkata: “Rasulullah SAW telah berkhutbah kepada kami pada hari terakhir dari bulan Sya’ban, beliau bersabda: “Wahai manusia sungguh telah dekat kepada kalian. Bulan yang agung lagi penuh berkah, bulan yang di dalamnya terdapat satu malam yang lebih baik dari pada seribu bulan, bulan yang Allah telah menjadikan puasa di dalamnya sebagai fardlu dan bangun malam sebagai sunnah.                                                                                                                
Barang siapa yang mendekatkan diri di dalamnya dengan melakukan amalan sunnat maka seperti orang yang melakukan amalan fardlu pada bulan lainnya.                           

Dan barang siapa yang melakukan amalan fardlu di dalamnya maka seperti orang yang melakukan tujuh puluh amalan fardlu di dalmnya maka seperti orang yang melakukan tujuh puluh amalan fardlu pada bulan lainnya.                                                                            

Ia merupakan bulan kesabaran, sedangkan pahalnaya sabar adalah surga.                         

Ia adalah bulan kasih sayang. Dan bulan saat rizki orang mu’min ditambahkan.                             

Barang siapa pada bulan tersebut memberi makanan/minuman untuk berbuka kepada orang yang berpuasa maka itumenjadi ampunan bagi dosa-dosanya, pembebasan bagi dirinya dari api neraka, dan baginya pahala yang sama dengan pahala orang yang diberi makanan/minuman tersebut, dengan tanpa mengurangi pahala orang itu sedikitpun.“                                                                                                                                      
Mereka berkata: Wahai Rasulullah! Tidaklah setiap orang dari kami mempunyai makanan buka untuk diberikan kepada orang yang berpuasa. Beliau menjawab: Allah memberikan pahala kepada orang yang memberi buka puasa meski dengan sebutir kurma, seteguk air, atau sesisip susu.                                                                                                           
Ia adalah bulan yang awalnya penuh rahmat, tengahnya penuh ampunan, dan akhirnya penuh kebebasan dari api neraka. 

Barangsiapa meringankan beban hamba sahayanya pada bulan itu maka Alllah akan mengampuninya dan membebaskannya dari api neraka.                                     

Perbanyaklah pada bulan itu melakukan empat hal; dua di antaranya dapat membuat ridlo Tuhan kalian, dan dua hal lainnya kalian sangat membutuhkannya. Adapun dua hal yang bisa membuat ridlo Tuhan kalian adalah: bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan memohon ampunan pada-Nya. Adapun dua hal yang sangat kalian butuhkan adalah: memohon surga kepada Allah dan berlindung kepada-Nya dari api neraka. Barangsiapa memberi minum orang yang berpuasa maka Allah akan memberinya minum seteguk dari telagaku, dimana ia tidak akan merasakan haus sampai ia masuk surga.”

Geen opmerkingen:

Een reactie posten